8 Jenis Mesin Jahit Dengan Fungsinya Masing-masing

Jenis Mesin Jahit Terbaik

Dalam bisnis konveksi mesin jahit menjadi satu alat pendukung agar pekerjaan tersebut bisa berjalan. Ada banyak jenis mesin jahit yang dapat digunakan, dan fungsinya pun berbeda-beda tiap jenisnya. Mau tahu ada berapa banyak jenisnya? Simak ulasannya di bawah ini.

1. Mesin Jahit Otomatis

Mesin Jahit Otomatis

Merupakan jenis mesin jahit canggih jaman sekarang. Mesin jahit jenis ini menggunakan sistem komputer dan sistem digital untuk menjalankannya. Untuk menggunakan mesin jahit ini anda hanya perlu melakukan setelan pada layar monitor dari awal sampai akhir. Dan Anda hanya tinggal mendapatan hasil jahitannya.

Bukan hanya itu, dilengkapi juga dengan alat pemotong benang. Mesin jahit jenis automatic ini cocok buat industri kreatif karena dapat menghasilkan berbagai macam jahitan.

2. Mesin Jahit Klasik

Mesin Jahit Klasik

Jenis mesin jahit yang satu ini banyak ditemukan dan dimiliki masyarakat umum di Indonesia. Pada awalnya mesin jahit jenis ini hanya digunakan untuk menjahit jahitan rantai. Namun saat itu jahitan jadi cepat lepas, tidak awet.

Tapi seiring perkembangan zaman dimana masyarakat hampir semuanya memiliki mesin jahit ini , maka para penjahit pun berinovasi, maka dibuatlah mesin jahit dengan dua benang sejajar. Setelah itu barulah mesin jahit manual jenis klasik ini dapat dipakai untuk menjahit dekoratif dan zig zag.

3. Mesin Jahit Dua Rantai

Mesin Jahit Dua Rantai

Mesin jahit dua rantai atau disebut juga mesin jahit distro merupakan jenis mesin jahit yang sistem jahitannya menangkap dan mengambil agar menghasilkan dua buah baris jahitan rantai, yang elastis dan tegas.

Cocok untuk menjahit pakaian kaos, pakaian dalam, bedcover, ataupun jahitan biasa. Sedangkan dalam konveksi, biasanya digunakan untuk menjahit pundak agar lebih kuat dan rapi.

4. Mesin Jahit Obras

Mesin Jahit Obras

Jenis mesin jahit selanjutnya adalah mesin jahit obras. Mesin jahit jenis ini biasanya digunakan untuk menggabungkan badan bagian depan dan bagian belakang pakaian pada kemeja, kaos, atau lainnya.
Mesin obras ini bekerja dengan menggunakan low seeing tension.

Tak sebatas itu, hasil jahitannya pun cukup rapi dan indah. Jenis mesin jahit obras ini cocok dipakai untuk overclocking dengan bahan ringan dan hasil akhirnya bekerja otomatis.

5. Mesin Jahit Highspeed

Mesin Jahit Highspeed

Mesin jahit selanjutnya adalah mesin jahit Highspeed yang mempunyai kecepatan jahit cukup tinggi. Jenis mesin jahit High Speed ini sudah banyak digunakan pada garmen atau konveksi. Mesin ini juga dilengkapi dengan minyak otomatis sehingga hasil jahitannya stabil dan indah.

Cara mengoperasikannya pun sangat cepat dan mudah, karena dilengkapi dengan adanya mesin listrik dengan kecepatan tinggi. Mesin jahit ini cocok digunakan untuk menjahit bahan seperti jeans, kapas ataupun karet.

6. Mesin Jahit Portable Multifungsi

Mesin Jahit Portable Multifungsi

Jenis mesin jahit portable ialah mesin jahit yang memiliki beberapa fungsi. Bukan hanya untuk membuat jahitan biasa atau desain baju, tapi mesin jahit ini juga mampu membuat lubang untuk kancing, membuat bordiran manual, jahitan secara zig zag, dan membuat jahitan semi obras.

Kelebihan Mesin Jahit Portable Multifungsi

Karena multifungsi mesin jahit ini punya kelebihan sendiri antara lain:

  • Memiliki banyak pola jahitan hingga 8 pola yang bervariasi.
  • Mudah dipindahkan.
  • Mudah mengoperasikannya.
  • Desainnya modern.

Kekurangan Mesin Jahit Portable Multifungsi

Selain memiliki beberapa kelebihan mesin jahit portable multifungsi ini juga punya kekurangan, antara lain:

  • Mesin jahit portable tidak semua rangkanya terbuat dari besi, jadi rentan sekali akan kerusakan.
  • Bergantung pada aliran listrik untuk menjalankannya, jadi bila listrik padam maka mesin jahit ini tidak dapat dioperasikan.
  • Agak susah bila dipakai untuk menjahit jenis bahan dengan tekstur tertentu, seperti bahan stretch.

7. Mesin Jahit Overdeck

Mesin Jahit Overdeck

Menggunakan sistem pelumasan otomatis yang tertutup dan lengkap. Mesin utama menggunakan timing belt, sehingga menjamin kecepatan menjahit dan mengurangi suara yang bising.

Agar bisa bertahan lama dan selalu optimal dalam pengoperasiannya, maka mesin jahit Overdeck ini harus selalu di sevice secara khusus, agar tidak mudah aus dan meningkatkatkan ketahanannya. Jenis mesin jahit overdeck ini biasanya dipakai untuk menjahit baju dengan bahan dasar dari kaos, namun bisa juga untuk menjahit bahan dengan bahan dasar dari scallop atau resleting nilon.

8. Mesin Jahit Ultrasonic

Mesin Jahit Ultrasonic

Mesin jahit lainnya yakni jenis ultrasonic, mesin jahit yang satu ini tidak menggunakan benang, dan bekerja dengan penggunaan roda gerigi yang panas yang menggilas dengan cara berputar agar bersatu. Biasanya dipakai untuk menjahit renda, bordiran, aksesoris, jas hujan, masker, kerudung.

Kelebihan Mesin Jahit Ultrasonic

Bila dibandingkan dengan mesin jahit yang menggunakan benang, mesin jahit ini punya kelebihan tersendiri, yaitu:

  • Cocok untuk produksi dalam jumlah banyak.
  • Lebih hemat biaya, tentu saja karena tidak perlu benang dan jarum dalam pengoperasiannya.
  • Kecepatannya 2 kali lipat dibanding mesin jahit dengan benang.
  • Pemotongan dan pengepresan kain dapat dilakukan bersamaan.
  • Mudah dijalankan serta aman, tidak berasap, tidak ada percikan listrik

Nah, itulah 8 jenis mesin jahit yang perlu Anda ketahui. Semua mesin jahit tersebut punya masing-masing fungsi, sesuaikan dengan kebutuhan Anda.

Apakah Anda sedang mencari jasa Konveksi Terbaik dan murah di Malang? Segera konsultasikan kebutuhan Anda kepada kami.

Leave a Reply